The Next Web memberitakan bahwa Google sekarang ini sedang memperhitungkan pembuatan Swift sebagai sebuah Bahasa pemograman “kelas pertama” untuk Android. Para executive Google, Facebook, dan Uber dilaporkan akan mengadakan sebuah pertemuan yang mendiskusikan topik yang berkenaan dengan Swift di bulan Desember mendatang, bulan yang sama ketika Apple pertama kali membuat Swift sebagai sebuah sumber Bahasa pemerograman terbuka.
Seperti yang telah diberitakan oleh The Next Web, mengadopsi Swift akan menjadi project utama bagi Google, dikarenakan untuk melancarkan project Swift, Google harus melakukan beberapa runtutan tindakan agar Swift ini bisa digabungkan kedalam sistem APIs dan SDKs, yang mana untuk merealisasikannya Google harus melakukan proses penulisan kembali sistemnya tersebut, tetapi proses tersebut adalah proses yang tidak susah bagi Google.
Sebuah sitem operasi Android yang berbasis Swift akan menjadi suatu anugerah bagi para pengembang, yang bisa membuat berbagai macam aplikasi native untuk masing-masing platform. Swift sebagai Bahasa pemrograman disukai sekian banyak orang dikarenakan Swift mudah untuk dipelajari, mudah untuk dibawa dalam pekerjaan, dan cepat.
Project perubahan Swift ini akan menjadi sebuah proses yang cukup panjang bagi Google, karena project ini akan membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan untuk Google menulis kembali sistem penyesuaian terhadap layanan Android, berbagai aplikasi dan APIs, dan tampaknya project Google ini tidak akan selesai tahun depan.
Pertama kali Apple mengumumkan Swift ke khalayak umum yaitu pada bulan Juni 2014 dan mengembangkannya menjadi Swift 2 pada bulan Juni 2015. Dibulan Desember, Bahasa pemrograman ini dibuat sebagai sumber Bahasa pemerograman terbuka atau Open Source.
Baca juga: